Gejala Asam Urat : Waspadai Fase Perkembangannya
Gejala Asam Urat
Gejala asam urat sebenarnya merupakan tanda - tanda yang khas yang sama sekali berberda dengan rasa nyeri biasa. memang sih ... untuk lebih akuratnya sebaiknya dilakukan pemeriksaan dokter. bagaimanapun juga, pendeteksian sejak dini merupakan tindakan yang tepatdari pada gejala asam urat akan semakin memburuk.
Faktor gaya hidup dan pola makan selalu mempunyai andil terhadap timbulnya segala macam penyakit, termasuk penyakit asam urat. Ada jenis makanan tertentu yang secara ilmu kedokteran merupakan penyebab penyakit asam urat.
Itulah hal - hal penting yang harus diketahui terkait dengan penyakit asam urat, agar manajemen pengobatan dapat dilakukan dengan tepat.
Berikut ini adalah gejala asam urat yang secara umum dirasakan para penderitanya seperti di bawah ini :
- Rasa nyeri yang sering berulang pada persendian.
- Persendian terlihat membengkak dan berwarna kemerahan (meradang) disamping itu terasa nyeri, ngilu, lunu, kesemutan.
- Terasa nyeri dipersendian di pagi hari (baru bangun tidur) dan malah hari.
- Apabila bergerak persendian terasa sakit sekali.
- Persendian yang diserang biasanya sendi kaki, jari tangan, denkul, tumit, pergelangan tangan, dan siku.
Fase Perkembangan Gejala Asam Urat
1. Fase Pertama Gejala Asam Urat. Tahap pertama disebut tahap artritis gout akut atau peradangan asam urat akut. Pada tahap ini, rasa nyeri yang dirasakan penderita dapat hilang dengan sendirinya dalam waktu 5 – 7 hari. Sehingga pada fase ini, penderita sering tidak mengira telah mengalami gejala asam urat dan mengira hanya karena keseleo biasa.
Bahkan, dokter yang mengobati kadang-kadang tidak menduga penderita sudah terserang penyakit asam urat tahap awal. Karena serangan pertama kali ini sangat singkat waktunya dan sembuh sendiri, sering penderita berobat ke tukang urut dan waktu sembuh menyangka hal itu disebabkan hasil urutan/pijatan. Padahal, tanpa diobati atau diurut pun serangan asam urat tahap pertama ini akan hilang sendiri.
Setelah fase pertama ini, sebenarnya gejala asam urat akan berlanjut, namun setelah selang beberapa tahun. Ini merupakan masa sembuh sementara, jangka waktunya masing - masing orang berbeda, tapi rata - rata 1 sampai 2 tahun. Sehingga pada masa itu penderita asam urat akan mengira dia sudah sembuh.
2. Fase Kedua Gejala Asam Urat. Gejala atau tanda asam urat tahap kedua disebut sebagai tahap artritis gout akut intermiten. Ini sudah masuk dalam fase peradangan yang khas. Selanjutnya penderita akan sering mendapat serangan (kambuh) yang jarak antara serangan yang satu dan serangan berikutnya makin lama makin rapat dan masa sakit yang lama, serangan makin lama makin panjang, serta jumlah sendi yang terserang makin banyak. Biasanya pada fase ini, penderita baru menyadari kalau dirinya mengidap penyakit asam urat. Pasa fase ini penyakit asam urat sudah sulit untuk diobati.
3. Fase Ketiga Gejala Asam Urat. Pada fase ini gejala asam urat sudah berkembang lebih lanjut yang disebut sebagai tahap artritis gout kronik bertofus. Tahap ini terjadi bila penderita telah menderita sakit selama 10 tahun atau lebih. Pada tahap ini akan pada persendian akan terjadi benjolan tofus. Tofus ini berupa benjolan keras yang berisi serbuk seperti kapur yang merupakan deposit dari kristal monosodium urat. Tofus ini akan mengakibatkan kerusakan pada sendi dan tulang di sekitarnya. Tofus pada kaki bila ukurannya besar dan banyak akan mengakibatkan penderita tidak dapat menggunakan sepatu lagi.
Ternyata setelah mempelajari perkembangan penyakit asam urat, akibatnya pun cukup mengerikan. Lebih baiik mencegah asam urat dari pada mencari obat asam urat. Apalagi setelah melihat adanya benjolan - benjolan pada persendian. Untuk menghindari adanya gejala asam urat, berarti harus melakukan pemeriksaan sekarang juga, setelah itu harus dilanjutkan pemeriksaan dokter secara berkala. Disamping itu tentu saja menghindari apa saja yang dapat menjadi penyebab asam urat.