Mengenal Pengertian Penyakit Kanker
Kanker adalah nama penyakit yang selalu membuat takut bagi siapapun yang mendengarnya. Ini adalah jenis penyakit yang pertumbuhannya pelan namun pasti mematikan. Sebenarnya apa itu penyakit kanker?
Pengertian kanker
Mungkin teman - teman semua sudah sering mendengar tentang kanker inim walaupun sudah sering diulas di berbagai media namun tidak ada salahnya jika kami bahas kembali di sini . Kanker adalah penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel abnormal yang tidak terkendali di dalam tubuh . Pertumbuhan sel abnormal ini dapat merusak sel normal di sekitarnya dan di bagian tubuh yang lain.
Tidak heran jika penyakit kanker ditakuti oleh semua orang. Penyakit ini menjadi penyebab kematian kedua terbanyak di seluruh dunia. Kanker sering menyebabkan kematian karena umumnya penyakit ini tidak menimbulkan gejala pada awal perkembangannya, sehingga baru terdeteksi dan diobati setelah mencapai stadium lanjut.
Melakukan deteksi dini untuk pencegahan kanker menjadi tantangan. Untuk itu anda bisa melakukan pemeriksaan skrining atau cek kesehatan secara berkala, agar kanker dapat terdeteksi secara dini. Disamping itu menjaga pola hidup yang sehat adalah suatu keharusan, yaitu dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, rajin berolahraga, tidak merokok, dan tidak minum alkohol.
Mengenal Gejala kanker
Di atas kita telah membahas tentang pengertian apa itu penyakit kanker. Lalu bagaimana anda bisa mengenali tanda - tanda atau gejalanya? Berikut ini adalah beberapa gejala awal penyakit kanker yang harus anda kenali :
1. Demam yang tidak biasa
Biasanya, demam yang diakibatkan oleh infeksi akan hilang dalam waktu beberapa hari. Akan tetapi, demam juga bisa menjadi gejala awal kanker. Demam yang dimaksud adalah demam berkepanjangan. Biasanya, jenis kanker yang menyebabkannya adalah kanker limfoma, leukimia, kanker ginjal ataupun hati. Jika panas Anda melebihi 37 derajat Celsius dan tidak turun selama beberapa hari, segera periksakan diri ke dokter, untuk memperoleh penanganan yang tepat.
2. Berkeringat di malam hari
Jangan dikira masuk angin biasa ya . Hampir semua penderita kanker merasakan berupa gejala demam dan berkeringat di malam hari. Jika keringat di malam hari ini mengganggu istirahat Anda, jangan ragu-ragu untuk berkonsultasi dengan dokter dan meminta perawatan. Baca juga: Waspada, Paparan Sinar UV dari Matahari Bisa Picu Kanker Kulit
3. Nafsu makan menurun drastis
Waspadalah jika anda kehilangan nafsu makan yang tidak biasa. Terutama pada kasus kanker usus dan kanker rahim, yang bisa menyebabkan sel kanker menekan bagian lambung, sehingga menimbulkan rasa sangat kenyang. Alhasil, nafsu makan pun hilang. Sel kanker juga bisa mengubah cara kerja metabolisme tubuh, yang dapat membuat hilangnya nafsu makan. Kondisi depresi yang menyertai penderita kanker pun dapat memberi dampak serupa.
4. Urine disertai darah
Gejala ini biasanya terjadi pada kasus kanker ginjal atau kandung kemih, yang bisa membuat urine berdarah. Walau begitu, infeksi, batu ginjal atau penyakit ginjal lainnya juga bisa menyebabkan kemunculan darah pada urine. Jika hal ini terjadi, segera datang ke dokter untuk melakukan pengecekan dan perawatan medis.
5. Buang air besar disertai darah
Bagaimana ini terjadi. Warna merah pada feses dapat menandakan kemunculan darah dari saluran pencernaan, seperti lambung atau usus. Apapun alasannya, darah pada feses adalah hal yang harus segera ditangani oleh dokter. Datanglah ke rumah sakit dan ceritakan gejala-gejala yang dirasakan pada dokter.
6. Sulit menelan
Perasaan seperti ada benjolan di dalam tenggorokan bisa membuat Anda sulit menelan. Ini bisa menjadi gejala awal kanker kerongkongan. Segera berkonsultasi dengan dokter jika gejala ini menyulitkan Anda dalam mendapatkan asupan makanan yang cukup.
7. Rasa letih luar biasa
Tentunya ini bukan letih biasa seperti halnya habis beraktifitas. Jenis kelelahan ini tidak akan hilang meski Anda sudah beristirahat, mengurangi aktivitas berat, ataupun tidur. Berkonsultasilah dengan dokter secepatnya, untuk mendapatkan penanganan.
8. Perubahan warna kulit
Ternyata ini menjadi gejala kanker. Kulit yang berubah warna menjadi kekuningan, kehitaman, dan kemerahan bisa menjadi gejala awal kanker. Selain itu, jika ada tahi lalat yang ikut berubah warna, bentuk, maupun ukuran bisa disebabkan oleh kanker kulit.
9. Benjolan di leher
Benjolan di leher bisa disebabkan oleh infeksi. Namun, gejala awal kanker juga bisa mengakibatkan benjolan tersebut. Biasanya, kanker mulut, tenggorokan, tiroid, dan kotak suara (laring) yang memiliki gejala awal seperti ini. Jika benjolan di leher tidak hilang dalam waktu yang lama, biarkan dokter memeriksanya.
10. Batuk berkepanjangan
Hati - hati jika anda mengalami batuk yang tidak sembuh - sembuh. Jika Anda batuk-batuk dan merasakan nyeri dada, suara serak, kelelahan, sesak napas, bahkan penurunan berat badan, bisa jadi ini adalah gejala awal kanker paru-paru. Jika hal ini terjadi, segera kunjungi dokter, apalagi kalau Anda adalah perokok berat.
Pengobatan Kanker
Benarkah kanker bisa diobati? Jika kanker masih dalam fase awal tentu akan lebih mudah diobati, namun jika terlambat penanganan tentu sulit diobati dan lebih sering berakhir dengan kematian.
Ada beberapa metode yang umum digunakan dalam pengobatan kanker seperti berikut ini :
1. Imunoterapi.
Metode pengobatan kanker yang sering disebut juga dengan terapi biologis ini bertujuan untuk mengaktifkan sistem imun penderita untuk melawan kanker.
2. Kemoterapi.
Tentu metode pengobatan kanker yang satu ini sudah sering kita dengar. Kemoterapi dilakukan dengan memberikan obat-obatan untuk merusak sel kanker.
3. Radioterapi.
Beda lagi dengan metode yang satu ini. Radioterapi dilakukan dengan menggunakan paparan radiasi untuk membunuh sel-sel kanker. Radioterapi terdiri dua jenis, yaitu radiasi dari mesin yang berada di luar tubuh (radioterapi eksternal) atau radiasi dari alat implan yang dipasang di dalam tubuh (brakiterapi).
4. Operasi.
Metode ini dilakukan dengan pembedahan dengan cara memotong dan mengangkat jaringan kanker.
5. Transplantasi sumsum tulang.
Anda pernah mendengar metode ini? Dengan pengobatan ini, sumsum tulang penderita akan diganti dengan sumsum tulang baru dari donor, agar dapat menghasilkan sel baru yang normal dan bebas kanker.
6. Targeted drug therapy.
Terapi ini dilakukan dengan memberikan obat-obatan yang mampu menghambat mutasi genetik pada sel.
7. Terapi hormon.
Ada beberapa jenis kanker yang cocok dengan metode pengobatan ini. Kanker payudara dan kanker prostat, dipicu oleh hormon. Oleh karena itu, dengan menghambat hormon tersebut, pertumbuhan sel kanker dapat dihentikan.